Sebenarnya apa sih profesi yang pas buat cewek? Bintang film dan model kan enak. Mereka bisa dapat uang banyak meski sering juga kena gosip. Tetapi kalau cewek banyak memamerkan aurotnya di depan umum, kita juga jangan menyalahkan laki-laki kalau sampai kegoda. Soalnya laki-laki juga manusia, apalagi yang bisa bikin cowok gerah kalau nggak cewek sama harta.
Sebenarnya saat cewek mengeksploitasikan tubuhnya hanya bikin cowok jadi iseng, wajar cowok lebih gampang kena kayak gitu. Apalagi hayo yang bikin kucing nggak ngelirik ikan asin yang disiapin majikannya, udah pasti disikat. Hehehe...
Jadi kerjaan apa nih yang cocok buat cewek tapi juga tetap terjaga kehormatannya? Yang sesuai dengan bakatnya, berkarierlah. Jangan hanya di rumah jadi ibu rumah tangga aja, terus kalau cewek yang Cuma ngetem di rumah aja itu kuno nggak sih? Ya iyalah, ngapain di rumah doang kalau Cuma nonton film India. Kecuali kalau di rumahnya dia ngedidik anaknya, ngurusin suami, terus ngurusin segala kebutuhan rumah tangga, syukur-syukur bisa jadi guru ngaji buat keluarganya.
La sekarang gimana nih tugas para cewek kalau jadi model syur nggak boleh karena dianggap jadi korban eksploitasi? Padahal pengen juga kan bisa mengekspresikan bakat kemampuannya sendiri. Berkarier boleh aja kok, asalkan yang halal sesuai tuntunan islam dan tentunya nggak melecehkan ajaran islam. Bahkan Prof. TM. Hasbiy ash-Shiddieqy memaparkan tugas kaum wanita dalam membela agama di bukunya yaitu :
- Kewajiban meninggikan islam, termasuk di dalamnya kewajiban kepada Allah dan Rasul-Nya.
- Cewek punya kewajiban terhadap dirinya, bisa di mulai dengan memperbaiki sisi rohani dan jasmaninya.
- Kewajiban terhadap keluarga dan rumah tangga. Nah itulah kodrat wanita yang nggak bisa dielakkan lagi seperti yang disabdakan oleh Rasululloh SAW. Rasululloh SAW bersabda : “Wanita itu pengurus di rumah tangga suaminya, perempuanlah yang bertanggung jawab atas urusan itu”. (H. R. Bukhari)
- Kewajiban terhadap masyarakat dan pergaulan umum.
Wanita juga dirindukan kehadirannya oleh masyarakat, apalagi dalam kondisi seperti sekarang ini, wanita pun bisa membantu para pria untuk menyelamatkan kaum muslimin. Pada intinya para wanita juga harus berjuang untuk kepentingan islam dan kaum muslimin sebagai dakwah.
Sayangnya, wanita sekarang lebih suka menjadi bagian yang menikmati kehidupan yang kapitalisme. Karier di luar rumah adalah nomer satu, bila perlu meng-kampanyekan Nomar, alias no married. Karena dianggap dengan menikah akan menghambat karier dan kemajuan duniawi lainnya. Walah, sadar mbak.
Oke deh silahkan jika anda sebagai cewek mau berkarier di jalur yang kamu bisa, tapi jangan lupakan aturan islam. Jangan mau di komersilkan, dieksploitasi, atau di korbankan oleh para pengusaha industri kapitalis yang lagi berjaya di surga mereka. Inget lho kalau islam itu memuliakan wanita dan islam itu sayang banget pada kaum wanita.
Atau bagi kamu yang suka menulis, kenapa nggak beli komputer buat di rumah. Nah kamu bisa menulis dengan nggak ninggalinrumah sesering mungkin kan. Lagian menulis kan bisa untuk mencurahkan apa yang jadi unek-unek di hati kita. Dan tentunya masih banyak lagi kegiatan positif lain selain yang saya sebutkan. Dan ingatlah kata-kata ini “Segaul-gaulnya cewek pasti akan menjadi ibu juga”, masa entar kamu mau jadi ibu gaul yang nggak mau kalah atau malah akan menjadi saingan sama anaknya sendiri? Lucu kan jadinya.
EmoticonEmoticon